SMPK Mater Dei dibuka pada tanggal 1 Agustus 1948 dengan nama Middelbare Meisjes School (MMS) dengan Kepala Sekolah Sr. Anna Eiselin, SPM dibantu Sr. Lusia Dipoyuda, SPM, dengan jumlah murid 28 anak. Dari 28 anak ini tidak semuanya bertahan sampai lulus SMP, ada yang pindah ke Malang, Surabaya, Semarang, Madura, dan ada pula yang ke Holland. Dari 28 anak ada 15 anak yang mundur, dan yang berhasil lulus ujian hanya 9 anak.
Visi
“SMP Katolik Mater Dei Probolinggo Unggul, Kasih, Bermartabat,
dan Berbudaya Lingkungan”
Misi
1. Mewujudkan karakter disiplin, magis, dan cinta tanah air.
2. Mewujudkan karakter peduli, jujur, dan kolaboratif.
3. Mewujudkan karakter beriman, integritas, dan visioner.
4. Mewujudkan sekolah BERIMBAS (Bersih, Rapi, Indah, Aman,
Berbudaya, dan Sehat).
Motto
Here, Your Bright Future Begins (Di sini, Masa Depanmu Cerah Dimulai)
0+
Tahun Telah Berdiri
0
Guru dan Karyawan
0m²
Luas Area
A
Akreditasi
LOGO SPM
Tota Christi Per Mariam, artinya: seutuhnya milik Kristus melalui Maria.
Gabungan huruf P dan tanda Salib berwarna merah, artinya: lambang Kristus, sedemikian sehingga menunjukkan bentuk Salib Kristus.
Huruf M, lambang untuk Bunda Maria.
Bunga matahari yang mekar, lambing keterbukaan dan keterarahan hati kepada Kristus Sang Matahari Sejati.
Batang bunga matahari yang melekat pada huruf M, menandakan keterpautan hidup kepada Kristus seperti Maria.
SEJARAH AWAL KONGREGASI SUSTER-SUSTER SPM INDONESIA
Kongregasi Suster-suster Santa Perawan Maria (Kongregasi SPM) berasal dari Amersfoort, Belanda Utara, yang dikenal dengan nama “Zusters van Onze Lieve Vrouw van Amersfoort”. Kongregasi SPM hadir di Indonesia (Probolinggo-Jawa Timur) pada tanggal 11 Oktober 1926, diperingati sebagai Hari Jadi Kongregasi SPM di Indonesia.
Kongregasi SPM berkembang berkat kehadiran 7 (tujuh) Suster Perintis dari Belanda: Sr. M. Oda (Pemimpin Pertama), Sr. M. Arnolda, Sr. M. Rosaria, Sr. M. Bernadetta, Sr. M. Agnesia, Sr. M Emiliana dan Sr. M. Vincenta. Kongregasi SPM kini telah berkembang menjadi 32 Komunitas yang tersebar di beberapa Keuskupan di Indonesia dan Filipina: Malang, Surabaya, Semarang, Jakarta, Samarinda, Banjarmasin, Denpasar, Manokwari-Sorong dan Antipolo (Filipina). Bidang perutusan Kongregasi: Pendidikan Formal, Asrama, Sosial Kemasyarakatan, Pastoral, Rumah Pembinaan dan Layanan Kesehatan.
Guru dan Karyawan
Kenali Guru dan Karyawan Terbaik Kami
Kenali para guru dan karyawan terbaik kami. Mereka adalah para ahli di bidangnya yang siap mendukung putra-putri anda mencapai tujuan mereka melalui arahan dan pendampingan profesional.